Senin, 20 April 2015

Mutiara Nasihat

"Bukan hanya sebatas menjadi ketua dalam lingkup kecil atau pemimpin dalam cakupan yg luas. Tapi, jadilah Pemimpin sekaligus Teladan bagi orang2 yg mencintai dan dicintai Allaah. Jadilah panutan, dan org yg berpengaruh utk jemaah. Isi hati dan pemikiran mereka, serta kokohkan dengan segala sesuatu yg sesuai dgn Al Qur'an dan Hadits. Lantas bagaimana itu menjadi amal utkmu? Ketika engkau sampaikan kebenaran itu, lalu engkau istiqomah melaksanakannya :)"

Rabu, 08 April 2015

Apa itu JIL?

Ketika disebut MUI, maka kita sudah tahu bahwa itu adalah singkatan dari Majelis Ulama Indonesia. Yaitu sebuah wadah perkumpulan para ulama dari negeri kita Indonesia ini.
Lalu, ketika disebut FSRMM maka kita Alhamdulillah sudah tahu bahwa itu adalah singkatan dari Forum Silaturrahim Remaja Masjid Muthmainnah. Yaitu sebuah lembaga dakwah yang insya Allah akan menghasilkan pemimpin-pemimpin sesuai Al-Qur'an dan Sunnah.
Kemudian, ketika disebut JIL. Apakah kita sudah tahu siapa mereka? bagaimana pemikirannya? Apa yang mereka lakukan di dunia ini?
Mungkin kita jarang mendengar nama JIL. Tapi ketahuilah, bahwa pemikiran-pemikiran mereka sudah masuk di tengah-tengah masyarakat kita.
JIL adalah singkatan dari Jaringan Islam Liberal, yakni sebuah kelompok yang mengaku Islam namun memiliki pemikiran yang liberal yaitu pemikiran yang menafsirkan Al-Qur'an dan Hadits hanya menurut hawa nafsu mereka saja.
Ketika disebut nama JIL "Jaringan Islam Liberal" maka kita dapati ada kata 'Islam' dan 'Liberal' dalam nama tersebut.
Ketika kita yang tidak tahu siapa itu JIL maka kita akan befikiran bahwa mereka adalah kelompok yang memperjuangkan Al-Qur'an dan Sunnah.
Namun, jika kita tinjau lagi secara mendalam dari sisi bahasa maka penggandengan antara kata 'Islam' dan 'Liberal' di nama tersebut tidaklah tepat. Karena Islam itu artinya tunduk dan menyerahkan diri kepada Allah. Sedangkan Liberal artinya bebas dalam artian tidak harus tunduk kepada ajaran Agama Islam.
Oleh karena itu pemikiran yang mereka sampaikan bukanlah pemikiran Islam, melainkan pemikiran Iblis. Kenapa Iblis? Karena ada satu makhluk Allah yang tidak mah tunduk dan patuh kepada Allah, yaitu Iblis.
Apa saja contoh pemikiran JIL yang nyeleneh itu? Contohnya seperti mereka mengatakan bahwa semua agama adalah sama dan benar, sama-sama masuk Syurga (ini adalah pemikiran yang sesat), mereka juga membolehkan pernikahan berbeda agama, bolehnya menikah sesama jenis, dan lain sebagainya.
Apa gunanya informasi yang kami berikan ini? Untuk membentengi diri kita, keluarga kita dan masyarakat kita agar tidak terjebak oleh pemikiran sesat JIL ini.
Oleh karena itu, kedepan ketika disebut nama JIL maka kita bersepakat bahwa kepanjangannya adalah "JARINGAN IBLIS LA'NATULLAH".

Selamat di Hari Akhir

Hadits ini terdapat di dalam kitab shahih Muslim , diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA.
Rasulullah SAW bersabda "Barangsiapa melepaskan satu kesulitan dunia dari seorang mu'min, maka Allah akan melepaskannya dari kesulitan di hari kiamat."
Ada dunia, ada akhirat. Ada kesuliltan orang lain, ada kesulitan diri kita sendiri. Ketika kita melepaskan satu kesulitan orang lain maka Allah akan melepaskan satu kesulitan kita di hari kiamat kelak."
Selama ini jika kita membantu orang lain maka yang terlintas di fikiran kita adalah kita sedang melepaskan orang lain dari kesulitan dunia, lalu muncullah entah dari mana fikiran "Saya sedang menolong kamu, jika bukan karena saya maka kamu akan susah."
Namun dengan mengetahui hadits diatas maka hendaklah kita ubah cara fikir kita dalam menolong orang lain.
Apa saja kesulitan yang akan kita hadapi dimulai dari sakitnya sakaratul maut, menjawab pertanyaan di alam kubur, bangkit dari kubur, tegak di padang mahsyar, dihisab dan melewati titian shiratol mustaqim.
Maka, Mulai saat ini, cara kita befikir dan berhitung adalah jangan kita hitung berapa kesulitan orang lain yang kita lepaskan, tapi marilah kita hitung berapa banyak kesulitan di hari kiamat kelak yang sudah kita lepaskan bagi diri kita pribadi.

Sabtu, 04 April 2015

Menciptakan Perjalanan yang Indah

Di tengah kesibukan dunia yang kita jalani pada saat ini, maka tentu 'mobilitas' yang kita lakukan bisa dikatakan sangat tinggi.
Pergi kesana, pergi kesini, dari tempat A ke tempat B, dari pagi hingga malam hari.
Alhamdulillah, semua perjalanan itu kita lakukan dg ada yg menggunakan mobil, motor, alat transportasi umum (oplet, pesawat, kereta) dan lain sebagainya.
Nah, tentunya di tengah 'kesibukan' perjalanan kita itu Alhamdulillah Allah berikan 'waktu lowong' ketika kita di perjalanan hingga sampai ke tempat tujuan.
Lalu apa yg bisa kita 'isi' agar waktu lowong itu tetap bermanfaat? Banyak yang bisa kita lakukan. Berikut ini akan kami berikan tips mengisi waktu kosong ketika di perjalanan sebagaimana juga yg telah kami lakukan jua sampai saat ini (semoga kita istiqomah)
1. Melafazkan bacaan Al-Qur'an.
Kita dapat mengisi waktu lowong kita dg Melafazkan bacaan ayat2 Al-Quran, dimulai dari surat Al-Fatihah dilanjutkan dengan ayat2 pilihan yg kita hafal/sukai.
2. Membaca Shalawat Badar
Kita dapat mengisi waktu lowong kita dg membaca Shalawat Badar, yakni bacaan yang berisikan do'a dan puji2an kpd Rasulullah, dimana kebaikan dari kita bershalawat ini akan kembali juga untuk diri kita sendiri. (kami akan lampirkan teks Shalawat Badar)

3. Shalawat Tarhim dan Adzan

Kita dapat mengisi waktu lowong kita dg melagukan shalawat tarhim dan adzan guna menguatkab diri kita agar terus merasa dekat dg Allah Subhanahu Wa Taala

4. Bernasyid
Kita dapat mengisi waktu lowong kita dg bernasyid. Yakni sebuah seni suara dg konsep Islami. Nasyid ini seni Islam berupa lagu yang berisikan nasihat-nasihat bagi kehidupan sesuai Al-Quran dan Hadits.
Inilah beberapa hal bermanfaat yang bisa kita lakukan ketika di perjalanan, hingga perjalanan kita di tengah kesibukan kita yang padat mendapatkan Berkah dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala, aamiin ya Robbal'alamin :)

Dgp
12-6-1436 H
5-4-2015 M

Jumat, 03 April 2015

Puisi : "Cita-cita Sang Ikhwan"

dahulu Rasulullah ditawari wanita agar menghentikan dakwah-Nya

Tetapi pada saat ini, Allah memberikan saya seorang wanita yg luar biasa akhlaknya untuk mendukung dakwah ini, agar dakwah ini terus berlanjut hingga kami mati bersama menuju Syurga :)

_Dgp